Edit Content
Kontak
Edit Template

Belajar Kelistrikan Mobil : Langkah Awal Jadi Mekanik Profesional

Belajar kelistrikan mobil penting bagi calon mekanik profesional karena banyaknya keluhan pasar terkait masalah kelistrikan pada mobil.

Saat ini, banyak mobil terbaru yang mengandalkan sistem kelistrikan untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan.

Namun, kerusakan pada sistem kelistrikan bisa berdampak fatal pada beberapa komponen mobil. Inilah mengapa seorang mekanik harus mampu menganalisis kerusakan. 

Sistem kelistrikan mobil adalah jaringan yang terdiri dari berbagai komponen elektronik yang bekerja bersama untuk menyediakan dan mengatur daya listrik dalam mobil. 

Sistem ini mencakup berbagai fungsi penting, termasuk penggerak motor, sistem pengapian, pencahayaan, sistem pengisian baterai, sistem pendingin, sistem audio, dan berbagai sistem elektronik lainnya yang ada dalam mobil.

Komponen Utama dalam Sistem Kelistrikan Mobil

  1. Baterai: Menyediakan daya listrik yang diperlukan untuk memulai mesin dan menyediakan sumber daya cadangan untuk berbagai sistem elektrik mobil.
  2. Alternator: Berfungsi sebagai generator listrik yang mengubah energi mekanik dari mesin menjadi energi listrik untuk mengisi baterai dan memasok daya ke berbagai sistem elektrik saat mesin berjalan.
  3. Starter: Motor listrik yang digunakan untuk memutar mesin saat dihidupkan. Starter mendapatkan daya dari baterai dan menggerakkan mesin sehingga dapat mulai beroperasi sendiri.
  4. Kabel dan Koneksi: Menghubungkan berbagai komponen dan perangkat elektronik dalam mobil, seperti lampu, klakson, saklar, dan sensor.
  5. Fuse (Sekering): Melindungi sistem kelistrikan mobil dari lonjakan arus yang berlebihan. Jika ada lonjakan arus atau korsleting, fuse akan meleleh, memutus aliran listrik, dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
  6. Relay: Saklar elektromagnetik yang mengontrol aliran daya listrik ke komponen tertentu dalam mobil, memungkinkan pengoperasian sistem yang membutuhkan daya lebih besar, seperti motor kipas pendingin, lampu utama, atau pompa bahan bakar.
  7. Sensor: Berbagai sensor yang mendeteksi kondisi dan memberikan informasi ke sistem kontrol, seperti sensor suhu mesin, sensor oksigen, atau sensor kecepatan.

Semua komponen ini bekerja sama untuk menyediakan daya listrik yang diperlukan dan mengatur berbagai sistem elektrik dalam mobil agar dapat berfungsi dengan baik.

Sistem Kelistrikan yang Berperan Penting pada Bodi Mobil

Sistem kelistrikan pada bodi mobil memiliki peran penting dalam menjalankan berbagai fungsi elektrik pada kendaraan, tidak hanya dari segi performa mesin tetapi juga dalam memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penumpang.

  1. Sistem Pencahayaan: Termasuk lampu depan, lampu belakang, lampu rem, lampu sein, lampu hazard, lampu kabin, dan lampu plat nomor. Semua lampu ini penting untuk pencahayaan malam hari dan memberi tanda kepada pengendara lain.
  2. Sistem Pengunci Pintu: Menggunakan motor listrik atau solenoid untuk mengunci dan membuka pintu mobil, terhubung dengan sistem kelistrikan dan biasanya dikontrol melalui tombol atau kunci jauh. Ini sangat penting untuk keamanan dan kenyamanan pengguna mobil.
  3. Sistem Pengoperasian Jendela: Menggunakan motor listrik untuk mengangkat dan menurunkan kaca jendela, dikendalikan oleh saklar atau tombol di dalam mobil. Sistem ini penting untuk kenyamanan dan ventilasi di dalam mobil.
  4. Sistem Pengaturan dan Pemanas Kursi: Beberapa mobil dilengkapi dengan sistem pengaturan dan pemanas kursi yang menggunakan elemen pemanas dan motor listrik untuk mengatur suhu dan posisi kursi, memberikan kenyamanan tambahan, terutama dalam cuaca dingin.
  5. Sistem Pengoperasian Wiper: Menggunakan motor listrik untuk menggerakkan wiper pada kaca depan mobil, penting untuk membersihkan kaca depan dari air hujan, salju, atau kotoran lainnya, sehingga memungkinkan pengemudi memiliki pandangan yang jelas saat mengemudi.
  6. Sistem Klakson: Terhubung dengan sistem kelistrikan, digunakan sebagai alat peringatan atau tanda kepada pengendara lain di jalan. Biasanya dilengkapi dengan relay dan saklar untuk mengontrol suara dan daya yang dihasilkan.

Semua komponen ini terhubung dengan sistem kelistrikan mobil dan menggunakan daya listrik yang dihasilkan oleh baterai dan sistem pengisian mobil. Penting untuk menjaga sistem dalam kondisi baik agar semua fungsi ini dapat beroperasi secara efektif dan aman.

Belajar Kelistrikan Mobil di OJC Auto Course

Melihat fungsi sistem kelistrikan mobil yang begitu vital, banyak pengguna kendaraan menyadari pentingnya memeriksakan kendaraan mereka ke bengkel kelistrikan mobil agar kinerja mobil tetap optimal.

Oleh karena itu, penting bagi calon mekanik profesional untuk belajar kelistrikan mobil.  Di OJC Auto Course, Anda bisa belajar tentang kelistrikan mobil untuk menunjang karir Anda menjadi mekanik profesional. 

Dengan materi pembelajaran yang komprehensif, sesuai dengan kebutuhan industri, serta metode pembelajaran yang efektif dan sertifikat resmi, OJC Auto Course siap mendukung karir Anda. 

Siap memulai langkah awal menjadi mekanik profesional? Jangan ragu untuk hubungi kami, dan wujudkan impian Anda menjadi mekanik profesional melalui belajar kelistrikan mobil di OJC Auto Course.

Cari Artikel

Program Kursus Pilihan

program kursus otomotif 1 tahun
kelas privat engine + chasis
kelas privat ac mobil

Info Otomotif Terbaru